UPDATERKINI.ID, Jakarta-Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, menghadiri Ankara Ticaret Odasi (ATO), Forum Bisnis Kamar Dagang Ankara, untuk memperkuat jejaring dagang dan investasi antara pelaku usaha Jakarta dan Ankara, di Ankara, Turki, pada Selasa (19/08/2025).
Agenda ini berfokus pada peluang kemitraan di sektor transportasi perkotaan, layanan air minum dan infrastruktur kota, kesehatan, ekonomi kreatif, serta digitalisasi layanan dan smart city.
Acara diawali dengan sambutan Presiden ATO, Gursel Baran, dan Wali Kota Ankara, Mansur Yavas. Kemudian, dilanjutkan sambutan balasan dari Wagub Rano dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Turki, Achmad Rizal Purnama.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan kerja sama antara ATO dan KADIN DKI Jakarta untuk memperkuat platform promosi bersama, pertukaran informasi pasar, dan pendampingan pelaku usaha, khususnya di sektor transportasi, layanan air dan infrastruktur kota, serta kesehatan–termasuk rencana pembangunan rumah sakit, logistik, dan ekonomi kreatif. Penandatanganan dilakukan oleh Presiden ATO, Gursel Baran, dan Wakil Ketua Umum Koordinator II Bidang Perekonomian dan Investasi KADIN DKI Jakarta, Mahir Yahya Bayasut.
Pada sesi berikutnya, dilakukan business matching 1-on-1 yang mempertemukan pelaku usaha Jakarta dan Ankara guna membahas kebutuhan spesifik, skema kemitraan, serta model investasi—mulai dari suplai komponen transportasi dan teknologi smart mobility, kemitraan operasi layanan air minum, peralatan kesehatan dan manajemen rumah sakit, hingga kolaborasi event ekonomi kreatif.
Dalam sambutannya, Wagub Rano menegaskan, Jakarta berkomitmen membangun kemitraan yang berdampak bagi warga dan dunia usaha. Ia menyebut, sebagai upaya membangun Jakarta sebagai kota global, kerja sama Ankara-Jakarta akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.
“Kami datang ke Ankara untuk membuka peluang kolaborasi yang konkret: konektivitas transportasi yang efisien, layanan air minum yang andal, penguatan ekosistem kesehatan dan ekonomi kreatif, hingga digitalisasi layanan publik. Jakarta siap menjadi mitra yang memberikan kepastian dan kemudahan berusaha, sehingga manfaatnya langsung dirasakan pelaku usaha dan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wagub Rano mengungkapkan, melalui forum ini, Pemprov DKI Jakarta menegaskan strategi diplomasi kota (city diplomacy) yang terukur, menghubungkan kebijakan dengan peluang pasar, memperkuat kapasitas institusi, serta menghadirkan proyek yang inklusif, berketahanan, dan berdaya saing global tanpa melepaskan identitas budaya Jakarta.
Sementara itu, Presiden ATO, Gursel Baran, menyatakan, pihaknya siap memfasilitasi percepatan kerja sama dagang dan investasi yang saling menguntungkan bagi Jakarta dan Ankara.
“Kami menyambut hangat delegasi Jakarta. ATO berkomitmen mempertemukan para pengusaha, menghilangkan hambatan, dan mendorong transaksi yang adil. Penandatanganan kerja sama dengan KADIN DKI Jakarta hari ini menjadi landasan untuk meningkatkan volume perdagangan dan investasi dua arah,” tegasnya.
(Ade)