UPDATETERKINI.ID, Bekasi-Kebakaran kemarin terjadi di area pabrik minyak yaitu PT Priscolin (Primus Sanus Cooking Oil Industrial) di Medan Satria, Kota Bekasi, Dola selaku anggota TNI menyampaikan kebakaran ini menyebabkan sebanyak 12 korban, tiga orang mengalami luka bakar dan sembilan orang meninggal dunia dalam keadaan mengenaskan.
Tim penyelamat menemukan sisa-sisa tubuh korban yang terjebak di lokasi, hanya berupa kerangka dan serpihan tulang.
Kasi Operasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Disdamkarmat) Kota Bekasi, Heri Kurnianto, menjelaskan bahwa korban yang tewas tidak sempat menyelamatkan diri saat api mulai menyebar.
“Korban kami temukan dalam berbagai posisi, ada yang di dekat forklift, ruang komputer, dan area kerja,” ujar Heri.
Heri mengungkapkan, dari sembilan korban tewas, tidak satu pun yang bisa dikenali karena api membakar habis tubuh mereka.
“Kondisinya sudah tidak berbentuk, hanya tersisa bagian tengkorak, pinggul, dan tulang rusuk,” jelasnya.
Namun jumlah ini belum dipastikan karena pada saat ini masih ada pekerja yang terjebak. Kejadian ini memicu respon cepat dari pihak pemadam kebakaran.
“Terdapat tiga korban luka bakar dan sembilan korban hangus terbakar pada saat kejadian. Pabrik meledak pada jam 05.30 WIB. Dan Damkar sudah datang pada jam 06.00 setelah mendapatkan info kebakaran,” ujar Dola.
Setelah menerima informasi mengenai kebakaran, tim pemadam kebakaran langsung menuju lokasi dan telah berupaya memadamkan api. Pemadam api dari Kabupaten dan Kota Bekasi serta DKI Jakarta sudah bolak-balik ke TKP.
Dola yang berada di lokasi kejadian, mengatakan bahwa situasi saat ini sangat membutuhkan perhatian dan penanganan lebih lanjut. Masyarakat di sekitar dihimbau untuk tetap waspada dan mengikuti instruksi dari petugas yang ada di lapangan.
Sementara yanto selaku petugas Damkar mengatakan belum ada kepastian penyebab kebakaran tersebut.
“Dari pihak managemen pun belum memberi kepastian soal penyebab kebakaran. Jumlah korban pun belum ada kepastian dan kemungkinan penambahan. Untuk korban yang sudah dievakuasi itu ada 12 orang, sembilan diantaranya meninggal dan tiga lainnya luka bakar 90%,” kata yanto.
Unit Damkar yang turut memadamkan api berjumlah sekitar 15 unit.
Report : Billy
