Gubernur DKI Lepas Peserta Jakarta International Marathon 2025

Olahraga16 Dilihat
HAJI

UPDATERKINI.ID, Jakarta-Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung secara resmi membuka BTN Jakarta International Marathon (Jakim) 2025 dengan melakukan flag off di Silang Barat Laut Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Minggu (29/6). Penyelenggaraan BTN Jakim 2025 mencatat rekor partisipasi 31.600 pelari dengan kategori 10K, half marathon dan full marathon yang juga diikuti peserta dari 51 negara lainnya.

Gubernur Pramono menyebut event ini sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta, sekaligus momentum penting untuk memperkuat citra ibu kota sebagai tuan rumah ajang olahraga dunia.

“Melalui event olahraga ini, Jakarta dapat semakin dikenal sebagai kota penyelenggara event internasional dan menjadi destinasi utama sport tourism yang memberikan manfaat ekonomi berkelanjutan,” ujar Gubernur Pramono.

Event BTN JAKIM 2025 mempertandingkan tiga kategori lomba, yakni 10K, half marathon (21K), dan full marathon (42K). Kegiatan ini diselenggarakan atas kolaborasi antara Bank Tabungan Negara (BTN), Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, dan komunitas pelari nasional serta internasional.

Gubernur Pramono menilai ajang ini menjadi magnet besar bagi pelari dari berbagai latar belakang usia dan negara, serta menjadi contoh sukses sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam menghadirkan event berkelas dunia.

“Ini adalah penyelenggaraan lomba lari terbanyak dan paling ramai pesertanya. Saya mengucapkan selamat datang di Kota Jakarta dan terima kasih atas kepercayaan seluruh peserta yang telah memeriahkan BTN JAKIM 2025,” tambahnya.

Pemprov DKI Jakarta, lanjut Gubernur Pramono, memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan acara ini, mulai dari rekayasa lalu lintas hingga penyediaan fasilitas publik. Ia juga menyoroti sterilnya jalur lari dari kendaraan, yang memungkinkan peserta menikmati lomba dengan aman dan nyaman.

“Saya yakin BTN JAKIM 2025 berjalan lancar karena semua lintasan steril dari gangguan lalu lintas. Para pelari bisa berlari dengan secure, safety, and smooth. Tahun depan, kami berharap event ini bisa naik kelas dan lebih besar lagi,” tegasnya.

Gubernur Pramono juga mengungkapkan dampak positif yang terasa dari sisi ekonomi lokal. Tingkat hunian hotel meningkat signifikan karena pelari dari berbagai daerah dan negara menginap di Jakarta. Aktivitas pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar jalur lomba pun turut menggeliat.

“Penutupan jalan justru berdampak positif. Hotel-hotel penuh, UMKM hidup. Ini menunjukkan BTN JAKIM 2025 memberi manfaat luas bagi perekonomian kota,” jelasnya.

Pemprov DKI berkomitmen untuk terus menghadirkan infrastruktur pendukung maraton internasional. Mulai dari jalan protokol yang aman, transportasi publik terintegrasi, hingga kesiapan fasilitas kesehatan dan petugas medis di sepanjang lintasan lomba.

“Semangat dan selamat berlari untuk seluruh peserta BTN JAKIM 2025. Semoga event ini memberikan pengalaman berharga sekaligus menginspirasi gaya hidup aktif demi Jakarta yang lebih sehat dan produktif,” tutup Gubernur Pramono.

(Ade)

banner HAJI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *