UPDATETERKINI.ID, Jakarta-Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Wakil Gubernur (Wagub), Rano Karno menghadiri acara Halal Bihalal Perkumpulan Perantau Jawa Tengah (PRJT) di Auditorium MH Thamrin, Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (26/04/2025).
Dalam sambutannya, Rano mengajak anggota PRJT berpartisipasi menampilkan kekayaan budaya daerah Jawa Tengah dalam acara Festival Budaya berskala besar pada perayaan HUT Jakarta tahun 2025.
Dalam kesempatan ini, Rano mengajak seluruh komunitas perantau untuk bersama-sama menjaga keharmonisan, kerukunan, dan toleransi antarmasyarakat di Jakarta.
“Pada momen ini, mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, saya sampaikan selamat Hari Raya Idulfitri 1446 H. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat datang kembali di Kota Jakarta. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua untuk terus menjaga persaudaraan dan kebersamaan seluruh masyarakat Jakarta, selaras dengan tema acara hari ini, yaitu ‘Membangun Kebersamaan, Menebar Kasih Sayang’,” ujar Wagub Rano.
Ia juga mengapresiasi seluruh jajaran pengurus Perkumpulan Perantau Jawa Tengah (PRJT) dan Paguyuban Jawa Tengah (PJT) selaku organisasi induk yang selama 30 tahun turut berkontribusi mendukung kemajuan Kota Jakarta. Berbagai program kerja PJT di bidang sosial, kemanusiaan, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian menjadikan PJT sebagai mitra strategis bagi Pemprov DKI Jakarta.
“Kami terus berkomitmen untuk bersinergi dengan berbagai komunitas perantau agar terus tercipta keharmonisan, kerukunan, dan toleransi antarmasyarakat yang bermukim di Jakarta. Ini adalah kekuatan sekaligus motor penggerak yang dapat menghantarkan Jakarta sebagai kota global yang inklusif, layak huni, dan berkelanjutan,” papar Wagub Rano.
Ia berharap keberadaan PJT mampu memperkuat jalinan kerja sama Pemprov DKI Jakarta dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, khususnya dalam mengoptimalkan potensi industri, pertanian, peternakan, UMKM, hingga ketahanan pangan.
“Semoga momen silaturahmi dan kebersamaan ini membawa keberkahan bagi semua, memperkuat rasa persaudaraan, sekaligus meningkatkan peran dan kontribusi para perantau dalam membangun Kota Jakarta yang kita cintai,” tutup Wagub Rano.
(Ade)
